Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hadang Radikalisme, INNUS Diluncurkan di UINSA Surabaya

Nurul Arifin , Jurnalis-Rabu, 18 November 2015 |14:58 WIB
Hadang Radikalisme, INNUS Diluncurkan di UINSA Surabaya
Seminar terbuka menghadang gerakan radikalisme. (Foto: Nurul Arifin/Okezone)
A
A
A

SURABAYA - Maraknya paham radikalisme yang masuk ke Indonesia mengancam keutuhan NKRI. Oleh karena itu, lembaga kajian Institute for Nusantara Studies (INNUS) diluncurkan di Kampus Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya.

Lembaga ini akan bergerak menghadang gerakan-gerakan radikalisme yang mengarah kepada kegiatan terorisme. Namun, pola yang digunakan tentunya berbeda. Ketua INNUSA, Halim menjelaskan, latar belakang pendirian lembaga ini adalah bentuk kegelisahan dari kalangan akademisi melihat perkembangan masyarakat terkini.

"Bermula dari kegelisahan panjang tentang bagaimana memberikan kontribusi pembangunan masyarakat dan bangsa dari kalangan akademisi. Mengingat banyak gerakan-gerakan radikalisme yang ada di Indonesia," kata Halim saat launching INNUS di Kampus UINSA Surabaya, Rabu (18/11/2015).

Halim menambahkan, kondisi sosiokultur masyarakat sudah terdistorsi yang serba kebarat-baratan. Sementara agama banyak dikapitaliasai untuk kepentingan tertentu. Kondisi ini yang memudahkan paham-paham radikalisme kian tumbuh subur. Tidak hanya di perkotaan, melainkan sudah masuk di kalangan pedesaan.

"INNUS bergerak pada gerakan kultural. Gerakan ini sangat efektif karena belajar dari para Wali Songo dalam membangun kebudayaan di masyarakat," jelasnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement